Pasca tertangkapnya Bupati Ogan Ilir terkait penyalahgunaan narkoba, Badan Narkotika Nasional mengusulkan dilakukannya tes rambut untuk calon kepala daerah yang akan mengikuti Pilkada 2017.
Menurut Direktur Peran Serta Masyarakat BNN Sinta Dame Simanjuntak, tes rambut lebih akurat dibandingkan tes urine untuk mengetahui zat-zat yang terkandung di dalam tubuh.
“Tes rambut ini lebih akurat daripada tes urine, air dalam tubuh bisa berganti terus, dalam tiga hari hingga seminggu itu bisa bersih,” ujar Sinta di Gedung KPU, Jakarta, Senin (21 Maret 2016).
Untuk saat ini alat pengecek rambut, hanya tersedia di BNN saja, belum tersedia di BNN provinsi karena pihaknya ingin tes rambut dilakukan secara tersentralisasi.
Jika tes rambut disetujui KPU untuk Pilkada 2017, ia meminta adanya mekanisme yang jelas dan rapi karena tes rambut memerlukan waktu tiga hari.
BNN memastikan dapat melakukan tes rambut untuk calon kepala daerah di 101 daerah pada Pilkada 2017 karena berpengalaman pernah melakukan tes rambut pada semua pegawai BNN yang berjumlah ratusan dalam waktu tiga hari. R3