Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) Sawit telah berhasil membukukan penerimaan dana pungutan sebesar Rp 2,8 triliun sepanjang triwulan I-2016.
Menurut Direktur Utama BPDP Bayu Krisnamurthi, pencapaian dana sawit tersebut diperoleh dari ekspor sawit dan produk olahan sawit yang mencapai 7,42 juta ton.
Dengan kata lain, BPDP berhasil mencapai target dana pungutan sawit sesuai yang diharapkan sepanjang 2016 yakni Rp 9,5 triliun.
“Target 2016 Rp 9,5 triliun. Sehingga kalau dilihat dari total anggaran kita, angka ini masih sesuai dengan rencana,” ujar Bayu di kantornya, Jakarta Pusat, Senin (18 April 2016)
Dana pungutan sawit atau CPO Supporting Fund (CSF) dikumpulkan dari industri sawit untuk mendukung perkebunan rakyat.
BPDP juga optimistis bahwa beban pungutan retribusi yang dibebankan kepada industri perusahaan kelapa sawit mendukung hilirisasi dari produk kelapa minyak sawit mentah (CPO) di Indonesia. R3