• Latest
  • Trending
  • All
Perbaiki Iklim Investasi dan Amankan Pasar Ekspor CPO

Ekspor Minyak Sawit Turun 2% Sepanjang Semester I 2018

07/27/2018
Harga TBS Sawit Kalbar Naik Sebesar Rp 25,91 Per Kilogram

Harga TBS Sawit Kalbar Naik Sebesar Rp 25,91 Per Kilogram

02/03/2023
Peran Kelapa Sawit Dongkrak Perekonomian Kalbar di Tahun 2023

Peran Kelapa Sawit Dongkrak Perekonomian Kalbar di Tahun 2023

02/03/2023
Sime Darby Optimis Bisa Kembali Ekspor Sawit ke Amerika Serikat

Sime Darby Optimis Bisa Kembali Ekspor Sawit ke Amerika Serikat

02/03/2023
BPDPKS Beri Dukungan Dana Peremajaan Sawit Sebesar Rp 30 Juta Per Hektare

BPDPKS Beri Dukungan Dana Peremajaan Sawit Sebesar Rp 30 Juta Per Hektare

02/02/2023
Kementan Perkuat Peremajaan, Sarpras Hingga SDM Guna Kembangkan Produk Hilir Sawit

Kementan Perkuat Peremajaan, Sarpras Hingga SDM Guna Kembangkan Produk Hilir Sawit

02/02/2023
PT Bank Sumut Komitmen Dorong Pengusaha Sawit di Labuhanbatu

PT Bank Sumut Komitmen Dorong Pengusaha Sawit di Labuhanbatu

02/02/2023
Pengusaha Dukung Rencana Pemerintah Bentuk Acuan Harga Sawit

Keterlibatan Masyarakat Akan Hasilkan Minyak Kelapa Sawit Berkelanjutan

02/01/2023
Petani Sawit Berharap Program B35 Akan Kerek Harga TBS Rp3.500 Per Kilogram

Petani Sawit Berharap Program B35 Akan Kerek Harga TBS Rp3.500 Per Kilogram

02/01/2023
Melalui RAN-KSB, Tata Kelola Sawit Indonesia Akan Diperbaiki

Melalui RAN-KSB, Tata Kelola Sawit Indonesia Akan Diperbaiki

02/01/2023
KPU Rilis 11 Tahapan Pemilu 2024

KPU Rilis 11 Tahapan Pemilu 2024

01/31/2023
Bantah Black Campaign, BPDPKS Sebut Tudingan UE Tidak Benar Terkait Minyak Sawit

Bantah Black Campaign, BPDPKS Sebut Tudingan UE Tidak Benar Terkait Minyak Sawit

01/31/2023
Zulhas Akan ke Malaysia Bahas Larangan Ekspor Sawit Uni Eropa

Zulhas Akan ke Malaysia Bahas Larangan Ekspor Sawit Uni Eropa

01/31/2023
Nasionalisme.co
  • Home
  • Bisnis
  • Politik
  • Wisata
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Peristiwa
No Result
View All Result
Nasionalisme.co
No Result
View All Result
Home Berita utama

Ekspor Minyak Sawit Turun 2% Sepanjang Semester I 2018

by admin
07/27/2018
in Berita utama, Bisnis
Perbaiki Iklim Investasi dan Amankan Pasar Ekspor CPO

Ekspor minyak sawit mentah dan minyak kernel Indonesia serta turunannya menurun 2% sepanjang semester 1 tahun ini dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Total ekspor mencapai 15,30 juta ton atau lebih rendah dari tahun lalu sebesar 15,62 juta ton. Dari ekspor ini, volume ekspor CPO, PKO dan turunannya selain oleokimia dan biodiesel pada semester I ini tercatat menurun 6% menjadi 14,16 juta ton dari 15,04 juta ton di semester I 2017.

Pasar India pun kurang menggembirakan di semester I tahun ini. Pasalnya, ekspor ke India dalam enam bulan pertama menurun signifikan takni sebesar 34% dari 3,74 juta ton menjadi 2,50 juta ton. “Tergerusnya pasar India terutama disebabkan tingginya bea masuk yang diterapkan India untuk minyak sawit dengan alasan untuk melindungi industri refinery di dalam negeri,” ujar Direktur Eksekutif Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Mukti Sardjono dalam siaran persnya pada 27 Juli 2018 di Jakarta.

Ekspor minyak sawit Uni ke Eropa pun terganggu akibat isu deforestasi dan juga kebijakan penghapusan biofuel berbasis pangan oleh Parlemen Eropa. Akibatnya, di semester I ini ekspor CPO dan produk turunannya ke Uni Eropa menurun 12% dari 2,71 menjadi 2,39 juta ton. GAPKI pun mencatat penurunan ekspor ke Afrika sebesar 10%.

Meski begitu, beberapa negara justru menunjukkan peningkatan impor. China misalnya. Negara ini mencatat kenaikan impor CPO sevesar 23% dDi 1,48 juta ton menjadi 1,82 juta ton. “Kenaikan volume impor minyak sawit China karena adanya penurunan pajak pertambahan nilai untuk minyak nabati dari 11% menjadi 10% yang efektif berlaku sejak 1 Mei 2018.

Baca Juga:  Ini Saran Ekonom Agar Ekspor CPO Terus Bertumbuh

Selain itu eskalasi perang dagang antara Negeri Tirai Bambu ini dengan Negeri Paman Sam juga ikut mempengaruhi permintaan minyak sawit mentah dan turunannya,” ujar Mukti. China pun mengimpor biodiesel dari Indonesia untuk pertama kalinya sejak perang dagang berlangsung. Volume biodiesel yang diimpor cukup signifikan yaitu sebesar 185.860 ton. GAPKI memperkirakan, jika perang dagang terus berlanjut, prospek pasar minyak sawit dan biodiesel ke China akan cerah.

Ekspor CPO dan produk turunannya ke Amerika Serikat di semester I ini pun meningkat 13% dari 542.700 ton menjadi 611.080 ton. Meski saat ini ekspor meningkat, namun diperkirakan negara ini akan mengurangi impor minyak nabatinha. Pasalnya, penjualan kedelai AS ke China tersendat yang mengakibatkan meningkatkan stok kedelai di AS.

Ekspor minyak sawit Indonesia juga meningkat ke negara ekspor linnya seperti ke Bangladesh yang meningkat sebesar 31%, Paskistan 7%, dan negara Timur Tengah 4%. Dilihat dari ekspor per Juni 2018, Volume ekspor CPO dan produk turunnya meningkat 7% dibandingkan Mei 2018 yakni dari 2,14 juta ton menjadi 2,29 juta ton.

Pada Juni ini, India menaikan impor minyak sawitnya sebesar 95% dibanding dengan bulan sebelumnya atau dari 240.160 ribu ton naik menjadi 467,81 ribu ton. Selain India, peningkatan ekspor CPO dan produk turunannya pada Juni juga dialami oleh China sebesar 35%, Uni Eropa 24%, Amerika 9% dan Pakistan 2%.

Baca Juga:  Pemerintah Tetapkan Pungutan Ekspor CPO Menjadi Nol

Sementara itu produksi minyak sawit Indonesia pada semester pertama tahun ini meningkat 23% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Produksi semstter I tahun ini telah mencapai 22,32 juta ton dari tahun sebelumnya sebesar 18,15 juta ton. Meningkatnya produksi ini karena faktor cuaca yang mendukung dan pengaruh El Nino pada tahun sebelumnya sudah mulai hilang.

Khusus Juni, produksi CPO dan PKO diperkirakan turun 7% dibanding bulan sebelumnya yakni dari 4,24 juta ton turun menjadi 3,95 juta ton. Stok minyak sawit terus menunjukan tren naik dan mencapai angka tertinggi pada Juni ini di 4,85 juta ton.

Dari sisi harga, sepanjang semester pertama 2018 harga bergerak di kisaran US$ 605 – US$ 695 per metrik ton. Harga CPO global terus tertekan sejak awal Desember 2017 yang sampai semester pertama 2018 tidak pernah menembus US$ 700 per metrik ton. Lesunya harga CPO ini dikarenakan stok komoditi penghasil minyak nabati melimpah.

 

Tags: ekspor cpo
Nasionalisme.co

Copyright © 2013-2020

  • About us
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Bisnis
  • Politik
  • Wisata
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Peristiwa

Copyright © 2013-2020