Dua WNI berhasil melarikan diri dari penyanderaan Kelompok Abu Sayyaf. Sebelumnya Mohammad Sofyan, dan Rabu (17/8) sore kemarin, Ismail juga berhasil meloloskan diri. Itu diberitakan Inquierer, Kamis (18/8).
WNI ini ditemukan di kota Luuk, Sulu Rabu sore. Juru bicara militer Komando Mindanao Barat, Mayor Filemon Tan Jr mengatakan, WNI itu bernama Ismail, pemimpin kapal Tugboat Charles.
Tan menyebut, Ismail ditemukan di Barangay Bual, desa yang sama dengan ditemukannya Mohammad Sofyan. Ismail sama dengan Sofyan, berhasil kabur ketika kelompok Abu Sayyaf yang menjaganya tidur.
Waktu Sofyan ditemukan, dia sudah menginformasikan, bahwa ada satu WNI yang juga melarikan diri..
Menurut Tan, Rabu (17/8) malam, Ismail sudah berada di tahanan pasukan pemerintah. Dia akan dibawa ke Kota Jolo.
Kelompok Abu Sayyaf telah menculik tujuh pelaut Indonesia di perairan Filipina selatan pada 23 Juni lalu. Dua WNI, Sofyan dan Ismail nekad kabur dengan menceburkan ke laut, karena dia mendengar, bahwa para sandera akan dieksekusi mati. jss