• Latest
  • Trending
  • All
Indonesia Perlu Bukti Ilmiah untuk Tangkal Isu Negatif Sawit

Indonesia Perlu Bukti Ilmiah untuk Tangkal Isu Negatif Sawit

07/18/2020
Peneliti Jepang: Sawit Buka Isolasi Daerah dan Tingkatkan Ekonomi

Peneliti Jepang: Sawit Buka Isolasi Daerah dan Tingkatkan Ekonomi

03/27/2023
OJK Dukung Kemudahan Akses Pendanaan Kepada Petani Sawit

Akademisi Untan: Sertifikasi Komitmen Bangun Kebun Sawit Berkelanjutan

03/27/2023
Protes Kebijakan Uni Eropa, Petani Sawit Turun ke Jalan

Protes Kebijakan Uni Eropa, Petani Sawit Turun ke Jalan

03/27/2023
Harga TBS Sawit di Kalbar Capai Level Tertinggi

Harga TBS Sawit di Kalbar Capai Level Tertinggi

03/26/2023
Harga TBS Sawit Sumsel Periode II-Maret 2023 Naik Rp 89,62/kg

Harga Kelapa Sawit di Mesuji Lampung Capai Rp 2 Ribu Lebih Per Kilogram

03/26/2023
Kabar Baik, Jelang Puasa Harga CPO Nanjak Lagi

Kabar Baik, Jelang Puasa Harga CPO Nanjak Lagi

03/21/2023
Harga TBS Sawit Sumsel Periode II-Maret 2023 Naik Rp 89,62/kg

Harga TBS Sawit Sumsel Periode II-Maret 2023 Naik Rp 89,62/kg

03/21/2023
Ini Pemicu Harga CPO Ambes Nyaris 6%

Ada Perusahaan Sawit Gede yang Bakal IPO, Lagi Disiapin Erick Thohir

03/20/2023
OJK Dukung Kemudahan Akses Pendanaan Kepada Petani Sawit

PTPN Produsen Sawit Bakal Digabung, Begini Tanggapan GAPKI

03/20/2023
Pengacara Sayangkan Sikap Tidak Kesatria dalam Kasus Klaim Lahan PT ANA

Harga TBS Sawit Kalbar Periode II-Maret 2023 Naik Rp 57,98/Kg

03/20/2023
Pasca Anjlok 2%, Harga CPO Mulai Naik Tapi Tipis

Pasca Anjlok 2%, Harga CPO Mulai Naik Tapi Tipis

03/20/2023
Mentan Dorong Perusahaan Integrasikan Sapi- Sawit

Mentan Dorong Perusahaan Integrasikan Sapi- Sawit

03/19/2023
Nasionalisme.co
  • Home
  • Bisnis
  • Politik
  • Wisata
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Peristiwa
No Result
View All Result
Nasionalisme.co
No Result
View All Result
Home Berita Pilihan

Indonesia Perlu Bukti Ilmiah untuk Tangkal Isu Negatif Sawit

by admin
07/18/2020
in Berita Pilihan, Berita utama, Bisnis
Indonesia Perlu Bukti Ilmiah untuk Tangkal Isu Negatif Sawit

Jakarta – Duta Besar/Wakil Tetap Indonesia untuk PBB di Jenewa Hasan Kleib meminta agar Pemerintah Indonesia dan para pelaku usaha kelapa sawit dapat menunjukkan bukti ilmiah untuk menangkal isu negatif kelapa sawit di Uni Eropa.

Menurut Dubes Hasan, kampanye negatif yang dilakukan Uni Eropa (UE) terhadap minyak kelapa sawit (crude palm oil) menyasar berbagai isu mulai deforestasi, hilangnya keanekaragaman hayati, pelanggaran HAM, hingga kesehatan akibat mengonsumsi produk mengandung sawit.

Namun demikian, Hasan menilai isu dampak negatif sawit tidak didukung sepenuhnya melalui landasan bukti ilmiah (scientific evidence), melainkan hanya sebuah opini publik dari kampanye yang dilakukan UE.

“Nampaknya isu ‘palm oil’ cenderung kepada masalah ‘public opinion’ yang beredar dan bukan sepenuhnya berdasarkan ‘scientific evidence’. Kita perlu menunjukkan ‘scientific evidence’ bahwa minyak sawit tidak merusak kesehatan,” kata Dubes Hasan dalam webinar yang diselenggarakan INA Palm Oil di Jakarta, Rabu, dikutip dari Antara.

Dubes menilai bahwa Perwakilan Indonesia di PBB tidak hanya menghadapi isu sawit di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) saja, tetapi juga terhadap organisasi lain seperti WHO terkait isu kesehatan terhadap produk makanan yang mengandung sawit.

Baca Juga:  Tangkal Sawit RI, Begini Jurus Baru Eropa

Kemudian terhadap ILO (Organisasi Buruh Dunia) terkait kesejahteraan petani sawit di Indonesia yang mencapai 2,7 juta kepala keluarga, serta terhadap UNFCCC terkait isu deforestasi dan dampak lingkungan lainnya, seperti polusi dan kebakaran hutan.

Oleh karena itu, selain melakukan pelabelan terkait minyak sawit sebagai energi ramah lingkungan, Pemerintah bersama pelaku usaha, dalam hal ini GAPKI juga harus mampu berbenah diri untuk meningkatkan keberlanjutan minyak sawit yang diproduksi.

Hasan menyebutkan bahwa hingga kini baru 31 persen lahan perkebunan kelapa sawit di Indonesia atau seluas 5,2 juta hektare yang tersertifikasi Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO).

Sementara lahan yang tersertifikasi Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) baru mencapai 2 juta hektare.

“Kampanye negatif oleh LSM lingkungan terus berlangsung di Jenewa. Saya kira pemerintah bersama GAPKI juga perlu melakukan ‘public opinion’, tapi kita juga perlu berbenah diri ke dalam,” kata Hasan.(*)

Nasionalisme.co

Copyright © 2013-2020

  • About us
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Bisnis
  • Politik
  • Wisata
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Peristiwa

Copyright © 2013-2020