• Latest
  • Trending
  • All
Inovasi Dalam Industri Sawit Menyusut dengan Teknologi ini

Inovasi Dalam Industri Sawit Menyusut dengan Teknologi ini

02/09/2022
Apkasindo Beri Tiga Catatan Penting Prihal Sawit Indonesia

Apkasindo Beri Tiga Catatan Penting Prihal Sawit Indonesia

01/28/2023
Asosiasi Petani Sawit Tunggu Gebrakan Komisaris Baru PTPN V

Asosiasi Petani Sawit Tunggu Gebrakan Komisaris Baru PTPN V

01/28/2023
Perkebunan Sawit di Abdya Luasnya Capai 20 Ribu Hektare

Perkebunan Sawit di Abdya Luasnya Capai 20 Ribu Hektare

01/28/2023
Puteri Komarudin Sebut Indonesia Miliki Potensi Besar di Sektor Sawit

Puteri Komarudin Sebut Indonesia Miliki Potensi Besar di Sektor Sawit

01/27/2023
BPDPKS Kunjungi USK Banda Aceh Dalam Kembangkan Produk Inovasi Sawit

BPDPKS Kunjungi USK Banda Aceh Dalam Kembangkan Produk Inovasi Sawit

01/27/2023
Pembentukan Business Recovery & Financial Improvement Akan Berikan Solusi di Sektor Sawit

Pembentukan Business Recovery & Financial Improvement Akan Berikan Solusi di Sektor Sawit

01/27/2023
Pekan Ini Harga TBS Sawit di Sumut Naik Tipis

Pekan Ini Harga TBS Sawit di Sumut Naik Tipis

01/26/2023
Harga CPO Sawit KPBN Naik Tipis Jadi Rp 11.205 Per Kilogram

Harga CPO Sawit KPBN Naik Tipis Jadi Rp 11.205 Per Kilogram

01/26/2023
Minta Subsisdi, Petani Sawit Keluhkan Lonjakan Harga Pupuk

Minta Subsisdi, Petani Sawit Keluhkan Lonjakan Harga Pupuk

01/26/2023
Persyaratan IPK Minimal Mendaftar LPDP 2023

Persyaratan IPK Minimal Mendaftar LPDP 2023

01/26/2023
Pemkab Kuansing Akan Salurkan 17 Ribu Batang Bibit Sawit

Pemkab Kuansing Akan Salurkan 17 Ribu Batang Bibit Sawit

01/25/2023
Pengusaha Dukung Rencana Pemerintah Bentuk Acuan Harga Sawit

Pengusaha Dukung Rencana Pemerintah Bentuk Acuan Harga Sawit

01/25/2023
Nasionalisme.co
  • Home
  • Bisnis
  • Politik
  • Wisata
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Peristiwa
No Result
View All Result
Nasionalisme.co
No Result
View All Result
Home Berita utama

Inovasi Dalam Industri Sawit Menyusut dengan Teknologi ini

by admin
02/09/2022
in Berita utama
Inovasi Dalam Industri Sawit Menyusut dengan Teknologi ini

Dalam webinar yang diadakan untuk pelaku usaha industri kelapa sawit khususnya Indonesia dan Malaysia. Nalco Water, fokus terhadap inovasi pengolahan air dengan digital. Dimana pada fase revolusi industri, yaitu industri 4.0 berpotensi untuk mengimplementasikan produksi dan operasi di pabrik industri kelapa sawit di-Digitalisasikan.

Lebih dari 36 persen minyak nabati dunia berasal dari perkebunan kelapa sawit di Indonesia dan Malaysia. Pabrik kelapa sawit Indonesia mengonsumsi 3.500 hingga 7.500 liter air per metrik ton minyak sawit yang diproduksi. Pemrosesan buah, boiler steam, dan sistem pendinginan water-intensive semuanya membutuhkan air dalam jumlah yang signifikan.

Survei yang dilakukan Nalco Water terhadap perusahaan industri menunjukkan bahwa hanya delapan persen perusahaan yang secara efektif dapat memantau proses pengelolaan airnya dan lebih dari 50% nya membutuhkan waktu hingga tujuh hari untuk menyelesaikan persoalan kritis dalam pengelolaan air. Disinilah sistem digital masuk.

Sistem pemantauan digital memungkinkan manajer pabrik melacak penggunaan air secara real-time untuk mendeteksi dini apabila terdapat masalah operasional. Dengan demikian, apabila masalah dapat diatasi lebih awal berarti akan lebih banyak insights yang didapatkan untuk ditindaklanjuti dalam pengolahan air, serta akan menghasilkan operasi pengolahan air yang lebih bersih.

Baca Juga:  Tahun 2016 hingga 2021, BPDPKS Salurkan Rp 6,34 Triliun untuk Peremajaan Sawit

“Potensi teknologi digital untuk mengubah sistem air di dunia sangat tidak terbatas. Visibilitas penggunaan air secara real-time terbukti bermanfaat dalam meningkatkan efisiensi dalam pengoperasian boiler dan pengolahan air sehingga perusahaan kelapa sawit dapat fokus untuk memaksimalkan efisiensi dan operasional yang berkelanjutan,” ujar Taufiq Sonhajih, praktisi industri dan pemegang sertifikat BNSP untuk perkebunan kelapa sawit.

Teknologi 3D TRASAR Nalco Water membantu perkebunan kelapa sawit Malaysia KKS Sua Betong Sime Darby Palm Oil Mill menghemat biaya operasional tahunan hingga $43.000 USD, mengurangi penggunaan lebih dari 17.000 meter kubik air, dan mengoptimasi penggunaan biomassa sebesar 900 ton per tahun. Sistem 3D TRASAR mampu mencegah kerusakan boiler, mengurangi blowdown berlebih, dan meminimalkan terbentuknya kerak (scale) dan korosi.

“Beralih ke industri 4.0, menurut saya, 3D TRASAR Nalco Water adalah salah satu solusi terbaik yang tersedia untuk pengolahan air dan efektifitas operasional boiler. Kami melihat adanya peningkatan yang signifikan pada kondisi boilerkami setelah menerapkan teknologi tersebut. Manfaat yang didapatkan untuk boiler kami dalam menjalani operasional jangka panjang sepadan dengan investasinya. Kami sekarang telah menyertakan kecerdasan 3D TRASAR dan ECOLAB3D di empat pabrik. Kami sepenuhnya mendukung otomatisasi dan teknologi digital di Sime Darby,” kata Ir Jivaratnam Ramasundaram, Regional Chief Engineer di Sime Darby.

Baca Juga:  Luar Biasa, Ekspor Produk Turunan Sawit Riau Cetak Prestasi!

Adapun, 3D TRASAR didukung oleh platform intelijen ECOLAB3D, memberikan kontrol dosing otomatis dan wawasan digital untuk melindungi kondisi boiler, dan secara bersamaan mencapai penghematan air dan efisiensi operasional.

Teknologi ini mendeteksi anomali dan memprediksi masalah yang akan terjadi, mengurangi total biaya operasional, dan meningkatkan kinerja bisnis. Alat ini dapat berjalan di perangkat seluler, dan dengan demikian memungkinkan manajer untuk memantau operasional selama 24/7 dan memberikan informasi secara real-time tentang perubahan sistem yang otomatis, tindakan korektif, dan hasil dari tindakan korektif tersebut.

Saat ini, data yang direkam secara otomatis disimpan ke cloud sehingga manajer perusahaan di tempat lain dapat melihatnya. Fungsi ini sangat relevan selama pandemi COVID-19, karena akses yang dibatasi di remote site.

Nalco Water melayani lebih dari 700 pabrik dan penyulingan minyak sawit di seluruh Indonesia, memberikan perlindungan aset dan perawatan yang menghemat biaya operasional, mengelola air, dan memproses pemisahan air secara lebih efisien dan berkelanjutan.

“Nilai operasional dari pergeseran ke Industri 4.0 akan membantu para pemain kelapa sawit tetap menjadi yang terdepan, dan ini bukan cara berbisnis seperti biasa apabila mencakup pengambilan keputusan dalam hal meningkatkan operasional yang berkelanjutan.” kata Evan Jayawiyanto, wakil presiden dan manajer umum Nalco Water Southeast Asia.

Baca Juga:  Ubah Aturan Yang Izinkan Warga Bakar Lahan
Nasionalisme.co

Copyright © 2013-2020

  • About us
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Bisnis
  • Politik
  • Wisata
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Peristiwa

Copyright © 2013-2020