Presiden Joko Widodo meminta pengusaha yang berinvestasi di luar negeri untuk membawa uang mereka kembali ke tanah air. Ini sangat membantu pembangunan negara ini melalui pemasukan pajak.
Melalui program pengampunan pajak atau tax amnesty, pemerintah berupa menarik uang-uang yang hingga kini masih ada di luar Indonesia.
Selanjutnya menurut Jokowi, dana repartriasi yang masuk ke Indonesia akan sangat membantu merealisasikan proyek infrastruktur dan industri yang sudah dirancang.
Sementara APBN bisa dialokasi ke program lain seperti perbaikan pelayanan kesehatan dan pendidikan di dalam negeri.
“Negara sangat butuh arus uang masuk dan juga investasi,” kata Jokowi.
Data kementerian Keuangan mencatat hingga kini uang milik Warga Negara Indonesia di luar negeri mencapai Rp 11 ribu triliun.
“Saya ingin mengingatkan kita semuanya. Kita hidup di Indonesia, kita makan di Indonesia, kita bertempat tinggal di Indonesia, kita mencari rejeki dengan kemudahan-kemudahan yang ada juga di Indonesia. Dibawa ke sinipun juga tidak akan berkurang serupiah pun uang-uang itu,” kata Presiden dalam acara sosialisasi Amnesti Pajak di hadapan 10.000 pengusaha yang memenuhi salah satu ruang di Jakarta International (JI) Expo, Kemayoran, Jakarta, Senin 1 Agustus 2016. R3
