Sejak sore kabut asap datang lagi. Kota Pekanbaru menjadi gelap. Jarak pandang pendek. Kondisi ini diprediksi akan terjadi hingga hari Selasa (20/10) depan.
Akibat pekatnya kabut asap ini, beberapa penerbangan gagal terbang dan mendarat. Sore hari masih ada pendaratan yang dilakukan beberapa maskapai, namun semakin malam, semua penerbangan berhenti total. Beberapa pesawat itu hanya berputar-putar dan balik kembali.
Menyikapi kondisi cuaca yang digolongkan sangat berbahaya itu, pihak BNPB mengeluarkan himbauan. Sebagian sekolah di kota Pekanbaru diliburkan, dan sebagian lagi diperpendek jam pelajaran sekolahnya.
Yang diliburkan hari Senin dan Selasa ini adalah seluruh PAUD. SMP dan SMU masuk seperti biasa, tetapi dengan himbauan agar dibatasi aktifitas di luar ruangan. Seluruh siswa juga diwajibkan untuk menggunakan masker.
“Tapi biasanya ketentuan itu tidak baku. Ini yang kadang menjengkelkan. Kita antar anak ke sekolah, tapi begitu tiba disuruh pulang kembali,” kata Ahmad, warga Pekanbaru. jss