• Latest
  • Trending
  • All
Produksi Biji Kakao Tertekan Pertumbuhan Industri Hilir

Produksi Biji Kakao Tertekan Pertumbuhan Industri Hilir

05/09/2014
Peneliti Jepang: Sawit Buka Isolasi Daerah dan Tingkatkan Ekonomi

Peneliti Jepang: Sawit Buka Isolasi Daerah dan Tingkatkan Ekonomi

03/27/2023
OJK Dukung Kemudahan Akses Pendanaan Kepada Petani Sawit

Akademisi Untan: Sertifikasi Komitmen Bangun Kebun Sawit Berkelanjutan

03/27/2023
Protes Kebijakan Uni Eropa, Petani Sawit Turun ke Jalan

Protes Kebijakan Uni Eropa, Petani Sawit Turun ke Jalan

03/27/2023
Harga TBS Sawit di Kalbar Capai Level Tertinggi

Harga TBS Sawit di Kalbar Capai Level Tertinggi

03/26/2023
Harga TBS Sawit Sumsel Periode II-Maret 2023 Naik Rp 89,62/kg

Harga Kelapa Sawit di Mesuji Lampung Capai Rp 2 Ribu Lebih Per Kilogram

03/26/2023
Kabar Baik, Jelang Puasa Harga CPO Nanjak Lagi

Kabar Baik, Jelang Puasa Harga CPO Nanjak Lagi

03/21/2023
Harga TBS Sawit Sumsel Periode II-Maret 2023 Naik Rp 89,62/kg

Harga TBS Sawit Sumsel Periode II-Maret 2023 Naik Rp 89,62/kg

03/21/2023
Ini Pemicu Harga CPO Ambes Nyaris 6%

Ada Perusahaan Sawit Gede yang Bakal IPO, Lagi Disiapin Erick Thohir

03/20/2023
OJK Dukung Kemudahan Akses Pendanaan Kepada Petani Sawit

PTPN Produsen Sawit Bakal Digabung, Begini Tanggapan GAPKI

03/20/2023
Pengacara Sayangkan Sikap Tidak Kesatria dalam Kasus Klaim Lahan PT ANA

Harga TBS Sawit Kalbar Periode II-Maret 2023 Naik Rp 57,98/Kg

03/20/2023
Pasca Anjlok 2%, Harga CPO Mulai Naik Tapi Tipis

Pasca Anjlok 2%, Harga CPO Mulai Naik Tapi Tipis

03/20/2023
Mentan Dorong Perusahaan Integrasikan Sapi- Sawit

Mentan Dorong Perusahaan Integrasikan Sapi- Sawit

03/19/2023
Nasionalisme.co
  • Home
  • Bisnis
  • Politik
  • Wisata
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Peristiwa
No Result
View All Result
Nasionalisme.co
No Result
View All Result
Home Berita Pilihan

Produksi Biji Kakao Tertekan Pertumbuhan Industri Hilir

by admin
05/09/2014
in Berita Pilihan, Berita utama, Bisnis
Produksi Biji Kakao Tertekan Pertumbuhan Industri Hilir

coklat-panen

Produksi biji kakao nasional terus mengalami penurunan, di tengah kian pesatnya pertumbuhan industri coklat di dalam negeri. Pemerintah memberlakukan bea masuk impor sebesar 5% untuk biji kakao dengan tujuan perlindungan terhadap petani lokal agar dapat mengerek harga jualnya.

Mendag Muhammad Lutfi menjelaskan, kapasitas industri pengolahan biji kakao telah mampu menembus 850.000 ton/tahun, berbanding terbalik dengan semakin anjloknya produksi kakao.

Lutfi, yang merupakan mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), menjelaskan Indonesia menghasilkan sekitar 770.000 ton biji kakao, belum termasuk sejumlah 250.000 yang rusak karena hama. “Jadi katakanlah net-nya hanya 450.000 ton. Sewaktu di BKPM, saya lihat dijual ke mana kakao sebanyak 450.000 ton itu. Amerika Serikat mau beli karena mereka buyers of last resort. Pakai ulat mereka mau, pakai batu dan kayu juga mau,” jelasnya.

Namun, lanjutnya, sekitar 30% ekspor biji kakao ditujukan ke Malaysia. Setelah ditelisik, hal tersebut dipicu oleh penerapan pajak PPN 10% untuk pembelian dalam negeri. “Perusahaan nasional mau beli coklat Indoensia kena potongan 10%, tapi kalau ekspor nol. Apa jadinya? Perusahaan coklat kita banyak yang pindah ke Malaysia.”

Baca Juga:  Seks Gendruwo (3) Memohon Anak Melepas Ayam Putih

Guna mencegah eksodus industri ke negara tetangga, pemerintah menghilangkan ketentuan PPN tersebut, sehingga mampu meringankan beban transportasi dan biaya produksi perusahaan dalam negeri. Alhasil, pertumbuhan industri coklat RI melesat.

Pertumbuhan industri coklat juga terpacu oleh implementasi tarif ekspor biji kakao mentah sebesar 15% sejak 2010. Tujuannya adalah untuk menggenjot pasokan dan mendorong pertumbuhan industri pengolahan.

 

Tags: produksi kakao
Nasionalisme.co

Copyright © 2013-2020

  • About us
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Bisnis
  • Politik
  • Wisata
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Peristiwa

Copyright © 2013-2020