• Latest
  • Trending
  • All
Seks Ini Kenikmatannya Dilaknat

Seks Ini Kenikmatannya Dilaknat

07/31/2016
Harga TBS Sawit Kalbar Naik Sebesar Rp 25,91 Per Kilogram

Harga TBS Sawit Kalbar Naik Sebesar Rp 25,91 Per Kilogram

02/03/2023
Peran Kelapa Sawit Dongkrak Perekonomian Kalbar di Tahun 2023

Peran Kelapa Sawit Dongkrak Perekonomian Kalbar di Tahun 2023

02/03/2023
Sime Darby Optimis Bisa Kembali Ekspor Sawit ke Amerika Serikat

Sime Darby Optimis Bisa Kembali Ekspor Sawit ke Amerika Serikat

02/03/2023
BPDPKS Beri Dukungan Dana Peremajaan Sawit Sebesar Rp 30 Juta Per Hektare

BPDPKS Beri Dukungan Dana Peremajaan Sawit Sebesar Rp 30 Juta Per Hektare

02/02/2023
Kementan Perkuat Peremajaan, Sarpras Hingga SDM Guna Kembangkan Produk Hilir Sawit

Kementan Perkuat Peremajaan, Sarpras Hingga SDM Guna Kembangkan Produk Hilir Sawit

02/02/2023
PT Bank Sumut Komitmen Dorong Pengusaha Sawit di Labuhanbatu

PT Bank Sumut Komitmen Dorong Pengusaha Sawit di Labuhanbatu

02/02/2023
Pengusaha Dukung Rencana Pemerintah Bentuk Acuan Harga Sawit

Keterlibatan Masyarakat Akan Hasilkan Minyak Kelapa Sawit Berkelanjutan

02/01/2023
Petani Sawit Berharap Program B35 Akan Kerek Harga TBS Rp3.500 Per Kilogram

Petani Sawit Berharap Program B35 Akan Kerek Harga TBS Rp3.500 Per Kilogram

02/01/2023
Melalui RAN-KSB, Tata Kelola Sawit Indonesia Akan Diperbaiki

Melalui RAN-KSB, Tata Kelola Sawit Indonesia Akan Diperbaiki

02/01/2023
KPU Rilis 11 Tahapan Pemilu 2024

KPU Rilis 11 Tahapan Pemilu 2024

01/31/2023
Bantah Black Campaign, BPDPKS Sebut Tudingan UE Tidak Benar Terkait Minyak Sawit

Bantah Black Campaign, BPDPKS Sebut Tudingan UE Tidak Benar Terkait Minyak Sawit

01/31/2023
Zulhas Akan ke Malaysia Bahas Larangan Ekspor Sawit Uni Eropa

Zulhas Akan ke Malaysia Bahas Larangan Ekspor Sawit Uni Eropa

01/31/2023
Nasionalisme.co
  • Home
  • Bisnis
  • Politik
  • Wisata
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Peristiwa
No Result
View All Result
Nasionalisme.co
No Result
View All Result
Home Berita utama

Seks Ini Kenikmatannya Dilaknat

by admin
07/31/2016
in Berita utama, Bisnis
Seks Ini Kenikmatannya Dilaknat

Penyimpangan seksual yang paling lazim adalah perzinaan. Istilah populernya selingkuh, yang bahasa asingnya prostitusi. Zina atau selingkuh, sangat dilarang agama, bahkan pelakunya berdosa besar, karena perbuatan itu sangat keji dalam mencari pemuasan birahi yang buruk. Tapi mengapa perzinaan selalu mewarnai kehidupan di tengah-tengah masyarakat?

Di dalam Alquran secara tegas melarang zina, bahkan pada ayat 32 surat Al Israa’ ditegaskan, mendekat pada perbuatan zina saja dilarang. Lebih tegas lagi, pada ayat 2 surat An Nuur, bagi pelaku zina, baik pria maupun wanitanya, hukumannya harus didera atau dirajam masing-masing 100 kali.

Namun, penyimpangan seksual itu bukan hanya zina. Banyak jenis dan ragamnya. Klasifikasinya juga mulai yang ringan sampai yang berat. Penyimpangan itu diantaranya : masturbasi atau onani, homoseksual, bestiality, incest, pedophilia, masochisme, transvestisme, dan banyak lagi.

Penyimpangan yang masuk klasifikasi ringan, diantaranya pemuasan seksual diri sendiri dengan jari atau tangan, istilah asingnya masturbasi atau onani. Masturbasi yang dilakukan dengan jalan menggosok-gosokkan tangannya pada kelamin, baik oleh pria maupun wanita, termasuk katagori penyimpangan seksual.

Masturbasi yang dimaksudkan bukan menggosokkan tangan pada kelamin agar bersih kotorannya. Tetapi merangsang kelamin hingga tegang, sampai akhirnya mencapai orgasme.

Baca Juga:  Persepsi Netizen Tentang Sawit Berangsur Membaik

Akibat yang ditimbulkan adalah kenikmatan birahi, kalau pada pria ditandai dengan keluarnya air mani (sperma). Hal ini, oleh hukum agama dilarang, karena sama dengan menikah dengan tangan. Dalam sebuah hadis disebutkan, seseorang yang menikah dengan tangan akan mendapat laknat.
Hanya saja, tidak ada penegasan secara jelas, onani atau masturbasi itu diharamkan atau tidak. Karenanya, banyak yang memberi penafsiran, bahwa melakukan masturbasi sangatlah tidak baik.

Masturbasi di dalam ilmu fiqih dinamakan istimnaa’. Kebanyakan dilakukan oleh para remaja, baik putra maupun putri, sebelum menikah. Pada umumnya, remaja yang menginjak dewasa akan mengalami puber. Pubertas pada pria biasanya muncul pada umur 15 tahun ke atas, dan pada gadis umur 12 tahun. Fase ini, dorongan seksuail mulai timbul. Mereka mulai tertarik pada lawan jenisnya. Percintaan muda-mudi pun terjadi.

Para remaja yang dimabuk cinta biasanya membayangkan yang indah-indah. Di Amerika Serikat, muda-mudi yang menjalin percintaan biasa melakukan necking dan petting. Necking adalah meraba-raba sambil berciuman yang dilakukan oleh dua sejoli. Sedangkan petting, adalah tindakan meraba-raba anggota tubuh baik yang ada di luar pakaian atau di dalam pakaian, sampai pada organ sensitif bahkan alat seksual.

Baca Juga:  Harga TBS Sawit Sumut Naik Hingga Rp 1.000 Per Kilogram

Para orangtua di negara Paman Sam ini, khususnya para ibu, membekali anak gadisnya yang menginjak dewasa dengan alat kontrasepsi (kondom). Maksudnya, jika melakukan kencan dan berlanjut pada persetubuhan, agar terhindar dari akibatnya. Yaitu kehamilan. Memang, hal ini sangat bertentangan dengan kaidah agama. Sebab, sama dengan menghalalkan kebebasan seks di luar nikah yang dilarang.

Bagi muda-mudi yang dorongan birahinya tak tertahankan, biasanya menyalurkannya dengan mencari kepuasan diri. Yaitu dengan jalan masturbasi. Perilaku seks yang kini masuk katagori istilah seks jari-jari itu, bisa menjadi kebiasaan yang berlanjut sampai dewasa. Bahkan telah menikah pun, para istri maupun para suami banyak yang menyukai masturbasi. Ini dikukan karena alasan tertentu.

Masturbasi lebih baik dilakukan untuk mengendurkan ketegangan seksual, ketimbang terjerumus ke dalam pelacuran yang dikutuk. Alasan inilah yang membuat penafsiran bahwa istimnaa’ boleh dilakukan walaupun tidak baik. Tetapi, alangkah indahnya jika mampu manahan nafsu birahi, hingga akhirnya akan keluar dengan sendirinya melalui mimpi basah.

Menurut ilmu kedokteran, masturbasi merupakan gejala normal dan logis bagi anak-anak yang sudah menginjak usia 14 tahun ke atas. Sebab, pada usia itu, kelenjar buntu (endocrin) mulai aktif menghasilkan hormon yang dapat merangsang kelenjar kelamin.

Baca Juga:  Masyarakat Diajak Cermat Menilai Pemuka Agama

Kelenjar kelamin yang sudah terangsang, membuat seseorang ingin mengenal kehidupan seks. Langkah awal untuk menyalurkan dorongan itu, lantas melakukan masturbasi atau onani.

Sampai sekarang, belum ditemukan akibat negatif yang ditimbulkan dari masturbasi. Tetapi, berdasarkan ilmu agama, perbuatan itu termasuk zolim atau aniaya. Karenanya, lebih baik tidak dilakukan. /ngar/jss

Nasionalisme.co

Copyright © 2013-2020

  • About us
  • Pedoman Media Siber

No Result
View All Result
  • Home
  • Bisnis
  • Politik
  • Wisata
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Peristiwa

Copyright © 2013-2020